Pada zaman sekarang ini, alat pengendali sistem sangat diperlukan. Biasanya pengendali(controller) sangat dibutuhkan untuk memudahkan para penggunanya mengendalikan sistem yang ingin ia kendalikan.
Senin, 24 Februari 2014
Minggu, 23 Februari 2014
Fenomena mimpi
awmm
08.04
No comments
Setiap orang berhak punya mimpi, setiap orang berhak mempunyai mimpi setinggi-tingginya.
Ngomong-ngomong soal mimpi,mimpi itu biasanya terbagi atas 2 jenis,
1. Mimpi dalam arti mewujudkan keinginan yang INGIN dicapai
2. Mimpi disaat istirahat untuk tidur,
Biasanya jenis yang ke 2 terjadi karena 3 hal.
a. Karena membayangkan sesuatu sebelum tidur
b. Karena memang telah terjadi dan atau akan terjadi
c. Karena memang takdir dari yang maha kuasa
Terlepas dari pembahasan mengenai jenis yang ke 2, jenis yang pertama sering disalah artikan.
~Banyak orang yang bermimpi(baca : berkeinginan) akan membuat mobil terbang, bahkan berkeinginan untuk mulai belajar menghitungpun tak pernah ia lakukan.
~Banyak orang yang bermimpi(baca : berkeinginan) membuat daerah/lingkungan tempat ia tinggal menjadi lebih maju dan sejahtera, bahkan berkeinginan membuat dirinya dikatakan layak hidup sejahtera saja tak pernah ia lakukan.
Fenomena dengan jenis yang pertama sudah sering kita lihat, banyak orang yang bermimpi (baca : berkeinginan) mengubah bangsa dengan mencalonkan diri sebagai pejabat negara, bahkan mengubah dirinya menjadi orang yang patut jadi tauladanpun tak pernah ia fikirkan. Ya ALLAH, mau jadi apa negara ini?
#astaghfirullah
Sabtu, 15 Februari 2014
Uniknya gaya koriolis
awmm
18.47
No comments
Gaya koriolis merupakan gaya yang bekerja pada bidang non inersial. Ilustrasi dari gaya koriolis dapat dilihat pada video dibawah. Disana terdapat permainan yang biasa kita temukan di pekarangan Taman Kanak-kanak. Berdasarkan video tersebut dijelaskan bahwa gaya koriolis adalah gaya yang membelokkan arah arus yang berasal dari tenaga rotasi. Dalam hal ini yang berotasi adalah alat putar, sedangkan arah arus yang terbelokkan adalah bola yang dilemparkan dari satu titik, ketitik yang lain.
Bila dikaitkan dengan bumi, gaya koriolis mengakibatkan arah arus angin berputar ke kanan pada kutub utara sedangkan pada kutub selatan berputar kekiri. Hal tersebut dapat dilihat apabila adanya tornado. Jika kita melihat tornado di kutub utara, kita akan melihat bahwa tornado tersebut berputar melawan arah jarum jam sedangkan sebaliknya jika kita melihat di kutub selatan. Hal tersebut dapat terjadi karena arah arus yang berputar pada kedua kutub tersebut berbeda. Namun pada daerah yang dilalui garis khatulistiwa, arah arus tersebut semakin lama semakin mengecil sehingga semakin mengarah kearah garis khatulistiwa gaya koriolis tersebutpun semakin menghilang. Adapun perubahan arah arus tersebut dapat dikatakan sebagai fenomena defleksi.
Selain eksperimen yang ditunjukkan pada video dibawah ini, ada juga eksperimen lain yang dapat dilakukan. Misalkan pada anak kecil yang bermain bandul yang diikatkan dengan seutas tali. Lalu ujung tali yang tidak diikatkan akan menjadi pusat putar. Kemudian anak kecil tersebut memutar bandul tersebut dengan menggunakan ujung tali yang mengakibakan fenomena rotasi. Dalam beberapa saat, rotasi semakin lama semakin mengecil, namun disaat mengecilnya rotasi tersebut gerak putar yang dilakukan anak tersebut akan semakin cepat. Hal tersebut juga berlaku pada gaya koriolis, jika dianalogikan bumi sebagai dan pusat bumi sebagai pusat putar. Maka dapat dibayangkan bila bumi berputar terlalu cepat, maka partikel-partikel yang berada di dalam bumi juga akan berputar melawan arah putar dari bumi dan mengakibatkan bencana yang dahsyat.
Atau contoh lainnya yakni pada fenomena seorang pria yang akan menembak dengan senjatanya. Jika seorang penembak berfikir untuk menembak seekor kambing dengan menggunakan mobilnya dengan cara mengitari kambing tersebut, maka yang ia lakukan hanya selain menakut-nakuti kambing, ia juga tidak dapat fokus menembak karena mobil yang dikemudikan temannya tersebut terus bergerak. Seandainya ia belajar tentang gaya koriolis, maka yang ia lakukan hanyalah diam, dan fokus menembak kambing tersebut. Pada fenomena ini, jika yang dilakukan penembak adalah mengitari kambing, hal tersebut berarti penembak tersebut melakukan gaya non inersial, yang mengakibatkan defleksi pada peluru yang ia tembaki, padahal arah senapan sudah benar.
Adab berdoa
awmm
06.46
No comments
Hari ini adalah hari yang membahagiakan untuk Bulik(Panggilan buat tante) ku. Beliau adalah bulik pertamaku yang ku kenal ditanah jawa. Menurut silsilah keluarga, beliau termasuk keluarga jauhku. Namun apalah arti keluarga jauh atau dekat, yang namanya keluarga ya tetap keluarga. Meskipun pada akhirnya kita punya beda ” keyakinan” karena jauhnya silsilah tersebut, namun sekali lagi yang namanya keluarga ya tetap keluarga.
Hari ini dari pernikahan beliau aku mendapat beberapa pelajaran yang bisa diambil. Hari ini adalah hari pertunangan bulik ku. Pertunangan yang ada di tradisi “keyakinan” nya berbeda dengan yang biasanya aku temukan ditempatku. Biasanya kalau tunangan itu hanya menghadiri keluarga mempelai wanita untuk mengucapkan tanda jadi bahwa dalam beberapa minggu kedepan akan dilaksanakannya pernikahan. Yah, setahuku hanya segitu, tidak ada embel-embel tumpengan atau pesta. Beda halnya dirumah bulik ku ini, tunangannya pakai pesta yang lumayan besar. Ada hidangan makanan, ada tamu yang datang layaknya pesta pernikahan.
Setelah pesta dimulai, merekapun melayangkan doa kepada Tuhannya agar pertunangan dan pernikahan dapat berjalan lancar.
Nahh, inilah saat yang aku tunggu-tunggu. Makan makaaaaan !!!
Meskipun sedikit ragu dengan hidangan yang disajikan, namun tetep tak makan waee, hehehehe.
Berdasarkan pengamatanku tentang pesta pernikahan, disaat adanya doa-doa, mereka terlihat sangat hikmat dan tenang. Lebih kerennya lagi, tak satu orangpun yang memegang handphone. Tak sedikitpun terdengar suara handphone berdering kala itu. Beda ditempatku, sedang hikmat-hikmatnya berdoa, adaaaa aja orang-orang yang sibuk ngutak ngatik handphone. Ada yang sibuk mencat-mencet gadget buat foto-fotoan, ada yang sibuk bbm-an. Bahkan disaat berdoa, ada juga yang sibuk ngobrol hingga terdengar kesana kemari tanpa mereka sadari bahwa mereka mengganggu hikmatnya berdoa.
Dari malam ini akupun belajar untuk lebih bersemangat lagi mempelajari tentang “keyakinan” yang kupunya. Meskipun saat ini aku hanya bisa mengumpat mereka yang kurang serius dalam menjalankan doa, namun aku hanya bisa untuk tidak melakukan hal-hal diatas yang kurang baik ketika sedang berdoa. Semoga kita lebih menghayati lagi tentang adab berdoa yang baik dan benar. Meskipun ada pepatah yang mengatakan “doa itu hanya membantu 1% dari keberhasilanmu, sisanya adalah kerja keras” , namun aku yakin 1% itu jika dilakukan dengan serius akan lebih berefek besar ketimbang sisanya.
Selasa, 11 Februari 2014
Curiculum Vitae
awmm
07.47
No comments
Arif
Wibowo Mangatas Marunduri
Pogung Dalangan 55284, Yogyakarta,
Indonesia
+628 5228 **** ***
arifwibowomm@yahoo.com
PROFILE
Student of Universitas Gadjah Mada
with experienced on the renewable energy project development. Dedicate to the
society with renewable energy projects for better life with KAMASE(Student
Community for Renewable Energy Development).
KEY ACHIEVEMENTS
·
10 Best groups from writing group competition by
METI(Masyarakat Energi Terbarukan Indonesia)
·
Secured 80% in group project on statistical research,
allocated tasks and led project through to conclusion.
EMPLOYMENT EXPERIENCE
Lab work assistant on Department of
Engineering Physics Universitas Gadjah Mada
Title Held, Name of Company Dates
of employment
·
Engineering Drawing Lab work Assistant 2012
·
Digital Electronics Lab work Assistant 2011-2012
·
Measurement System Lab work Assistant 2013
·
Programming Lab work Assistant 2012-2013
EDUCATION & TRAINING
Engineering Physics
of Universitas Gadjah Mada, 2010-now
English Course on
ELTI Yogyakarta, 2012
Writing Training
from Engineering Faculty Universitas Gadjah Mada, 2012
Leadership training
“TELESKOP” student of Engineering Faculty Universitas Gadjah Mada, 2010
PROFESSIONAL
MEMBERSHIPS
Member of KAMASE (Komunitas Mahasiswa Sentra Energi)
- Student
Community for Renewable Energy Development, 2012- now
CORE SKILLS
·
IT Skills : Microsoft Office : Word, Excel, and
PowerPoint
·
Design Graphics : Corel Draw, Autodesk 3ds Max, and
Sketchup
INTERESTS
Socialising, Playing basketball, Writing, Reading.
Minggu, 09 Februari 2014
Sedikit nasihat untuk adikku..
awmm
03.20
No comments
Saya akan menceritakan mengenai adik saya yang sebentar lagi akan lulus dari bangku SMA
*Adik beneran loh, bukan adik adikan, hehehe
Beberapa hari yang lalu saya menelfon adik saya. Kami bercerita mengenai rencana studinya setelah ia lulus dari Sekolah Menengah Atas tahun ini. Kami bercerita tentang rencananya yang akan melanjutkan perjuangan bapak sebagai Polisi. Adik sayapun bertanya mengenai kiat-kiat untuk mempersiapkan diri memasuki angkatan kepolisian.
Meskipun saya tidak lulus dalam tes masuk perwira POLRI pada tahun 2010, namun saya telah mempersiapkan segala halnya. Mulai dari mempersiapkan fisik, akademis, dan mental. Namun sebagai manusia kita hanya bisa berusaha dan ikhtiar kepada ALLAH Subhanahuwataala. Meskipun saya gagal dalam tes tersebut, namun saya mendapat berbagai macam hikmah dan pelajaran. Pada saat itu saya gagal pada sesi kesehaan tahap pertama. Disaat diberitahukannya pengumuman bahwa saya gagal tersebut, saya langsung menanyakan kepada panitia perekrutan tentang letak salahnya saya. Apakah saya tidak sehat? Atau gimana?
Setelah bertanya, panitia yang juga anggota polisi tersebutpun menjabarkan bagian mana saja yang menyebabkan saya gagal dalam tes.Ternyata letak gagalnya saya lolos tes adalah pada fisik saya, yaitu bahu yang tidak simetris. Hal tersebut lantas mengubah nilai saya anjlok turun sehingga mendapat poin total nilai yang tidak sesuai kualifikasi. Pada form penilaian, total nilai yang saya raih adalah 58, sedangkan batas nilai total untuk diterima adalah 60. Sedikit mengecewakan bukan?
Yah meskipun begitu, saya dapat mengambil hikmahnya, bahwa setiap usaha yang kita lakukan pastilah ada manfaatnya. Didalam menuju kebaikan tidak ada yang namanya merugi. Baik rugi waktu, ataupun rugi tenaga. Saya sendiri yakin bahwa setiap usaha yang kita lakukan pasti mendapat ganjaran dari ALLAH Subhanahuwataala. Meskipun saya gagal, toh saya mendapat manfaat badan yang lebih bugar, lebih sehat, dan pemikiran yang lebih luas. Sebelumnya berat badan saya 75kg, namun setelah melakukan diet habis-habisan untuk masuk akademi, berat badan saya turun hingga 60 kg dalam waktu 3 bulan. Namun setelah masuk kuliah dan kurang punya waktu untuk menyempatkan olahraga, berat badan sayapun kembali lagi seperti semula, 75kg !! hehehehe.
Selain itu pula, pelajaran yang dapat saya ambil adalah saya lebih fokus untuk mempersiapkan kehidupan dibangku perkuliahan. 3 bulan sebelum UAN SMA, Alhamdulillah saya sudah diterima di Universitas Gadjah Mada, dengan mengambil jurusan Teknik Fisika. Disinilah kehidupan saya yang baru dimulai. Awalnya saya sempat ragu untuk mengambil jurusan ini, karena yang saya tahu selama 12 tahun mengemban pendidikan formal, saya tidak pernah mengerti dengan yang namanya FISIKA. Jika orang lain mengatakan bahwa FISIKA menakutkan, bagi saya fisika adalah sebuah dunia yang lain yang saya senangi. Meskipun nilai-nilai saya sangat jelek difisika, namun hati saya tenang jika memikirkan tentang fenomena-fenomena fisika. Disaat masuk jurusan ini, saya juga telah memprediksi bahwa saya akan sangat keteteran untuk mengikuti pelajaran tersebut. Hal tersebut dapat saya simpulkan karena melihat track record saya dalam belajar, saya memang lambat untuk memahaminya. Kalaupun faham, minggu depannya jika saya ditanya mengenai hal yang sama, pastilah saya akan lupa. Selain itu, kejelekan yang masih melekat dalam diri saya adalah saya sangat tidak suka mengulang ulang pelajaran yang telah dipelajari. Jika sudah merasa faham, sayapun tidak punya niat lagi untuk sekedar mengulang agar lebih faham.
Saya fikir itulah penyebab saya tidak pernah sukses dalam hal akademik. Semenjak saya Sekolah Dasar dulu, saya selalu berfikir dengan angkuh tentang “apasih gunanya belajar??”. Yang saya tahu teman-teman saya semenjak SD kerjaannya hanya menghafal dan mengerjakan soal, ketika saya tanyakan tentang hal yang berbeda dari soal yang diberikan(hanya diputar-putar) beliau tak bisa menjawabnya. Jadi semenjak itu saya tidak suka yang namanya belajar.
Namun setelah masuk dibangku kuliah sayapun menyesal telah mengambil kesimpulan seperti itu. Setelah duduk dibangku kuliah saya baru sadar akan pentingnya belajar. Disaat pertanyaan-pertanyaan dasar ditanyakan oleh dosen, sayapun tak bisa menjawabnya dengan benar. Hal tersebut dapat terjadi karena saya tidak pernah mengasah otak untuk berkecimpung didunia akademik.
Lalu kembali lagi ke awal cerita mengenai adik saya yang menanyakan tentang kelanjutan masa studinya. Saya hanya berpesan kepadanya, kepada para pembaca, dan juga ke saya sendiri bahwa pilihan hidupmu adalah pilihan hidupmu, tidak ada orang lain yang akan menginterfensi karena itu hidupmu. Yang bisa kau lakukan adalah terus berusaha keras, tidak pernah sombong, dan selalu yakin bahwa usahamu itu pasti ada manfaatnya. Jikalau gagal, yakinlah bahwa ada yang namanya keberhasilan. Hanya waktu dan konsistensi usahamu saja yang akan menjawab.
Kamis, 06 Februari 2014
Manusia sebagai makhluk rutinitas
awmm
05.48
No comments
Pernahkah anda merasa jika memulai suatu hal yang baru terasa amat sangat sulit? Suatu ketika disaat anda berada dalam suatu pekerjaan yang baru, bertemu dengan orang-orang baru, dan banyak menemukan hal baru, adakah perasaan sulit dihati anda untuk bergabung dan menyesuaikan diri dengan keadaan tersebut?
Jika jawabannya ya, berarti anda adalah tipe orang yang tidak menyukai perubahan. Jika jawabannya adalah tidak berarti anda adalah orang yang menyukai rutinitas.
Kebanyakan orang sangat menyukai rutinitas, karena pada umumnya manusia adalah makhluk yang gemar akan rutinitas. Suatu contoh ketika seorang remaja senang bermain game, maka hal yang akan dikerjakannya setiap harinya ialah main game. Atau disaat orang tua anda menyuruh anda untuk tidur tidak lebih dari jam 9 malam, atau juga disaat sekolah,kampus, atau tempat anda bekerja menetapkan aturan untuk tidak datang terlambat melebihi jam yang telah ditentukan, maka setiap hari anda harus mengikuti jam-jam tersebut.
Namun lain halnya dengan orang-orang yang menyukai perubahan, orang jenis ini sangat suka datang terlambat, tidak ingin melakukan hal yang sama setiap harinya. Tipe orang jenis ini lebih sering tidak teratur, namun biasanya sering memberikan ide-ide yang orang lain tidak pernah membayangkannya.
Pernah suatu ketika saya datang ke ruangan dosen dan menanyakan tentang nilai saya yang buruk dimatakuliahnya(sambungan dari Nasihat pak dosen) namun beliau menjawab “kamu tahu kenapa kamu sulit mendapatkan nilai bagus? Hanya karena kamu jarang mengulang, karena pada hakikatnya manusia adalah makhluk yang gemar mengulang”.
Kata-kata tersebut terus saya fikirkan, dan mendapat suatu kesimpulan bahwa kata-kata yang beliau sampaikan tidak sepenuhnya benar, dan tidak sepenuhnya salah.
Maksudnya begini, tidak sepenuhnya benar karena ada beberapa golongan dari manusia yang tidak menyukai yang namanya mengulang, melakukan rutinitas. Namun tidak sepenuhnya pula salah, karena orang-orang yang tidak menyukai rutinitas adalah orang-orang yang sebenarnya melakukan rutinitas, yakni rutinitas untuk tidak melakukan rutin.
Kesimpulannya adalah meskipun orang itu tidak menyukai rutinitas ataupun sangat menyukai rutinitas bisa dimasukkan kedalam beberapa kasus. Tidak semua kasus yang bisa diterapkan dan menghakimi bahwa seseorang tersebut tidak menyukai rutinitas ataupun menyukai mengulang-ulang hal yang sama.
Nasihat pak dosen
awmm
01.46
No comments
Hari ini adalah kedelapan kalinya saya mengisi KRS(Kartu Recana Semester). Lagi-lagi saya masih mendapatkan nilai yang tidak memuaskan. Sudah 7 semester terakhir ini nilai saya hanya naik sangat sedikit.
Jika diruntun lagi apa masalahnya, tentu masalah terbesar saya adalah sulitnya untuk memulai belajar. Kebanyakan saya belajar jika hati sedang enak, alias mood sedang bagus. Jika mood sedang tidak baik, saya sering mengalihkan kegiatan belajar dengan kegiatan apapun, menonton, main game, atau tidur. Itulah kejelekan saya, yang niat awalnya adalah belajar 2 jam, yang terjadi malah belajar 5 menit, main 1 jam 55 menit.Atau para pembaca lainnya ada yang seperti saya? jika tidak, jangan dicontoh yaa..
Pagi ini setelah mengisi KRS, sayapun pergi mengunjungi salah satu dosen yang sangat saya kagumi. Maksud dan tujuan saya mengunjungi ruangannya adalah menanyakan tentang hasil dari ujian saya semester lalu.
Begini percakapannya :
B : Pak Dosen
S : Saya
Ketika masuk bapak tersebut pun bertanya,
B :” ya, ada apa?”, dan sayapun menjawab
S : “ini pak, mau ngelihat hasil jawaban saya di ujian matakuliah bapak semester kemarin”.
Dengan ketawa yang sedikit mencemooh bapak terebutpun kembali menjawab
B : “ hahaha, emang kenapa? Kamu tidak puas dengan nilai yang saya berikan?”
S : “ bukan pak, saya hanya ingin melihat hasil jawaban saya, dimana letak kesalahannya”
Sayapun bertanya dengan harapan ada pencerahan atau sedikit saran dari bapak tersebut.Dan lagi-lagi bapak itupun tertawa
B :” hahaha, kok senangnya mencari kesalahan , kamu itu udah ngulang, masih aja nilainya begini”
Bussetttt, maksudnya apa coba nyari-nyari kesalahan? Dikira ane polisi lalu lintas apa yang sukanya nyari-nyari kesalahan biar slip tilang terpenuhi?
S : “ e..mmm iya pak, saya memang kurang belajar, makanya saya semester depan mau ngulang lagi.
B : “ kamu itu kok senengnya ngulang? Dirumah gak belajar apa? Kalau mau ngulang matakuliah saya ya mesti serius, kalau gak ya jangan diambil lagi”
S : “iya pak, terimakasih ya pak sarannya”
Padahal niatnya pengen dapet arahan apa gimana, malah diamarahin gitu. Dengan hati yang sedikit kesal, sayapun berlalu meninggalkan ruangan bapak tersebut.
Saat sesampainya di kos-kosan, sayapun istirahat sejenak dan memikirkan kembali maksud bapak tadi tentang ucapannya mengenai “kok senangnya cari kesalahan?”. Setelah berfikir ulang, saya baru mengerti, bapak tersebut ingin mengajarkan saya tentang kehidupan. Tentang bagaimana sifat asli manusia yang sukanya mencari-cari kesalahan. Bukannya mencari suatu kebenaran yang bisa diambil untuk memotifasi diri lebih giat lagi untuk benar.
Banyak sekarang mahasiswa datang ke kampus hanya untuk mencari nilai. Jika nilainya anjlok, maka iapun langsung mencari cara bagaimana nilai tersebut dapat menjadi lebih baik dengan cara-cara kotor dan picik.
Seharusnya, ketika ujian dan mendapat nilai yang tidak bagus, lebih baik instropeksi diri, “apa hal baik yang sudah saya lakukan untuk mengubah nilai saya menjadi lebih baik?” Bukan mempertanyakan “apa salah saya? Kok nilai saya tidak pernah bagus? Apa karena saya jarang belajar? Atau kurang giat ?”
Intinya, lebih baik mempertanyakan kepantasan tentang mendapatkan suatu nilai, ketimbang mencari-cari kesalahan pada saat setelah mengerjakan soal. Hal itu memang bermanfaat untuk mengurangi stress, tapi itu sama saja seperti membohongi dirimu sendiri.
"Seburuk-buruknya orang ialah orang yang suka bohong, yakni bohong terhadap dirinya sendiri"
Rabu, 05 Februari 2014
Profil Pribadiku
awmm
07.02
No comments
Perkenalkan nama saya Arif Wibowo Mangatas Marunduri. Biasa dipanggil arif atau beberapa teman yang iseng sering memanggil saya dengan panggilan mangatas, marun, atau duri, yahh.. terserahlah. Kalau bahasa jawanya “ben rapopo, sing penting gayeng” hahaha
Saat ini saya sedang menempuh pendidikan S1(Strata 1) di Jurusan Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Memiliki “segudang” kesibukan di komunitas mahasiswa sentra energi (KAMASE).
KAMASE adalah organisasi yang bergerak di bidang energi alternatif, baik terbarukan , ataupun tak terbarukan. Sedangkan EnerBi adalah yayasan yang didirikan oleh para sesepuh pendiri KAMASE.
Mohon maaf sebelumnya jika tulisan-tulisan yang saya buat kurang relevan atau tidak masuk diakal atau dalam tatabahasa kepenulisan yang buruk. Saya akan sangat senang bila para pembaca mengomentari tulisan-tulisan yang saya buat.
Langganan:
Postingan (Atom)